Custom Photo Acrylic Spotify + LED Stand: Hadiah Personal yang Unik
November 29, 2024
Apakah kamu tertarik menekuni bidang desain grafis? Sebelum terjun berkarier sebagai desainer grafis, sebaiknya pelajari dulu mengenai teori dan pengaplikasiannya ke sebuah produk atau brand. Tidaklah mudah untuk menerapkannya secara langsung, karena tanpa pengetahuan mendalam, sebuah desain cenderung kurang efektif dan tampak berantakan. Guna meningkatkan pengetahuan mengenai desain grafis, ada baiknya untuk membaca rekomendasi buku-buku berikut ini.
Color Basic oleh Anne Dameira
Sebelum terjun ke dunia desain grafis, alangkah baiknya kamu mempelajari teori warna, color palette dan color match. Meskipun terlihat sederhana, namun kamu tidak bisa menyepelekan soal warna. Hal ini karena warna dapat menggambarkan identitas dari sebuah brand. Sebuah buku berjudul Color Basic karya Anne Dameira adalah rekomendasi buku bagi yang ingin mendalami teori warna. Dalam buku ini, Anne tidak hanya menjelaskan teori warna, namun juga cara menggunakan warna yang tepat, ketika diaplikasikan pada sebuah desain.
100 Things Every Designer Needs to Know About People oleh Susan Weinschenk
Bagi desainer pemula, buku karya Susan Weinschenk ini wajib dibaca. Sesuai dengan judulnya, buku ini menjelaskan seluk beluk soal desain. Mulai dari teori, penelitian, contoh aplikasi, dan berbagai hal yang menjadi panduan untuk para desainer. Susan juga mengungkapkan bahwa seorang desainer perlu sekali memperkaya ilmu desain, jika ingin memperoleh respon dari audiens. Sebelum kamu menjadi desainer untuk mengerjakan proyek klien, ada kalanya untuk mencoba baca buku ini dulu.
How To Be a Graphic Designer, Without Losing Your Soul oleh Adrian Shaugnessy
Selain buku karangan Susan Weinschenk di atas, berikutnya adalah buku karya Adrian Shaugnessy. Hampir serupa dengan buku karya Susan, karena di buku ini memungkinkanmu untuk mendapatkan pengetahuan dan panduan mengenai cara menjadi desainer grafis. Akan tetapi, buku ini menyudutkan orang-orang yang ingin berkarier sebagai desainer grafis. Adrian menceritakan pengalamannya dan menjawab kekhawatiran desainer muda yang ingin berkarier di bidang desain grafis secara profesional.
Melihat perkembangan teknologi branding dan media sosial yang semakin canggih, membuat salah satu studio kreatif di Bintaro, Upmosphere Creative terlibat dalam pengelolaan konten media sosial untuk keperluan bisnismu. Upmosphere memiliki beragam varian jasa yang ditawarkan, mulai dari social media maintenance, visual branding, graphic design, hingga fotografi.
Berlokasi di Instaprint Bintaro, Lt. 3, Ruko Kebayoran Arcade 5, Blok F3 No.2, CBD Kebayoran Boulevard, Bintaro Jaya Sektor 7, Tangerang Selatan, Upmosphere bertujuan untuk menjawab kebutuhan para pelaku bisnis UKM dalam mengembangkan bisnisnya melalui visual dan komunikasi yang baik. Apabila kamu berdomisili di wilayah Bintaro maupun Tangerang Selatan dan ingin menghidupkan brand-mu, bisa menghubungi Upmosphere melalui e-mail atau datang langsung ke lokasi. Enggak ingin dong brand kamu terlihat monoton dan kaku, bukan?
Upmosphere Creative
Instaprint Bintaro, Lt. 3, Ruko Kebayoran Arcade 5, Blok F3 No.2, CBD Kebayoran Boulevard, Bintaro Jaya Sektor 7, Tangerang Selatan 15229
E-mail: upmospherecreative@gmail.com
Instagram: @upmosphere
Image credit: https://unsplash.com/@stjamesstudio
Sumber:
https://kreativv.com/seni-rupa-dan-desain/belajar-desain-grafis/
https://blog.sribu.com/id/8-daftar-buku-belajar-desain/
https://glints.com/id/lowongan/buku-desain-grafis/#.XwQ_-ygzbIV
