Teknik Videografi untuk Pemula

Posted on January 08, 2021

Videografi adalah sebuah proses merekam video berupa visual dan audio. Hasil video yang direkam dapat dinikmati di kemudian hari, baik sebagai sebuah kenangan ataupun sebagai bahan kajian untuk mempelajari apa yang sudah pernah terjadi.

Videografi sendiri banyak digunakan oleh berbagai kalangan untuk berbagai kepentingan, mulai dari individu hingga kelompok.

Berikut merupakan teknik videografi untuk pemula yang harus kamu ketahui!

Ambil Gambar per Adegan

Ketika menjalani syuting usahakan untuk memiliki lebih dari satu kamera. Hal ini diperuntukkan bagi kamu yang ingin mengambil dari arah yang berbeda terutama jika kamu mengambil gambar di acara interview. Ketika mengambil gambar di ruangan terbuka dan ramai pun, kamu harus perhatikan untuk menjaga kestabilan gambar kamu. Dan cobalah mengambil gambar dari sudut yang yang fokus dan sudut pandang yang berbeda agar penonton tidak jenuh.

Hindari Menggunakan Zoom

Menggunakan terlalu banyak teknik zoom adalah masalah yang seringkali terjadi bagi pemula. Dampak dari penggunaan terlalu banyak zoom dalam pengambilan gambar adalah video akan terlihat amatir dan bahkan bisa membuat penonton pusing. Jika sangat terpaksa kamu ingin melakukan zoom, lakukan dengan perlahan dan tetap stabil. Teknik zoom juga sangat tidak disarankan karena baik digital ataupun optical zoom akan merusak kualitas video yang sudah kamu rekam.

Usahakan Mengambil Gambar yang Mendetail

Kamu mungkin ingin mengambil latar belakang dengan wide shot untuk memberikan petunjuk lokasi, namun kamu juga harus lebih spesifik. Berfokuslah kepada hal-hal mendetail, seperti lentera di jalanan atau perahu di laut. Dengan begitu, kamu bisa menyampaikan pesan yang pas kepada penonton dan penekanan terhadap suatu subyek.

Gunakan Angle yang Berbeda

Kamu bisa menggunakan footage dengan mengambil gambar dari beberapa kamera dan memasukkan gambar yang tidak biasa ke dalam hasil final. Dengan begitu, hasil rekaman kamu akan menjadi menarik dan tidak didapat di rekaman video manapun. Agar lebih maksimal, kamu bisa mengambil video dari jarak dekat dengan jarak pandang ke atas ke bawah jika dimungkinkan.

Gunakan White Balance

Sebisa mungkin di setiap perpindahan lokasi kamu menggunakan fitur white balance agar bisa menyesuaikan pergantian cahaya. Dan ingat jika kamu mengambil gambar di luar ruangan maka posisikan cahaya matahari berada di belakang anda agar tidak terjadi backlight. Backlight atau cahaya matahari yang membelakangi subyek ketika mengambil gambar seringkali membuat subyek tidak terlihat dengan jelas. Kamu bisa memperbaiki situasi tersebut dengan berpindah ke sudut yang lain. Namun, beberapa kamera sekarang bisa mengurangi efek backlight.

Gunakan Alat Bantu

seperti :

Persiapkan tripod adalah hal yang penting dalam pengambilan video. Karena dengan alat ini gambarmu akan menjadi lebih stabil.  

Persiapkan lighting atau pencahayaan yang baik. Cahaya tak hanya sekadar membuat video menjadi lebih terang tapi dapat membawa atmosfer tersendiri. Jadi pastikan kamu mengaturnya dengan baik.

Ingatlah untuk menghasilkan shots yang kreatif. Sebagai pemula mungkin kamu akan bingung bagaimana cara mendapatkan sudut pengambilan video yang menghasilkan shot yang menarik. Tapi teruslah coba mengambil dari beberapa angle untuk menghasilkan mengasah kemampuanmu ini dan hingga mendapatkan yang tepat.